Ada tiga alasan yang menunjukkan pentingnya
perencanaan strategis. Pertama, perencanaan strategis memberikan kerangka dasar
bagi perencanaan-perencanaan lainnya. Kedua, pemahaman terhadap perencanaan
strategis akan mempermudah pemahaman bentuk perencanaan lainnya. Ketiga,
perencanaan strategis merupakan titik permulaan bagi penilaian kegiatan manajer
dan organisasi.
Suatu keinginan atau harapan mencapai sesuatu tak luput
dipengaruhi sebuah perencanaan yang matang jika hendak meraih hasil yang maksimal.
Meskipun tidaklah mutlak sebuah hasil yang baik harus selalu di
rencanakan, namun alangkah lebih baiknya jika sebuah perencanaan pun dilakukan, paling tidak dijadikan bahan acuan dan pertimbangan terhadap sesuatu yang hendak dilakukan.Tidak diragukan lagi, sebuah perencanaan yang baik sudah merupakan atau sama dengan separuh dari pekerjaan itu sendiri. Dimana, lazimnya sebuah rencana dibuat setelah tujuan dimantapkan.
rencanakan, namun alangkah lebih baiknya jika sebuah perencanaan pun dilakukan, paling tidak dijadikan bahan acuan dan pertimbangan terhadap sesuatu yang hendak dilakukan.Tidak diragukan lagi, sebuah perencanaan yang baik sudah merupakan atau sama dengan separuh dari pekerjaan itu sendiri. Dimana, lazimnya sebuah rencana dibuat setelah tujuan dimantapkan.
Sebagai contoh, hendak bepergian ke kota besar, kita pun
perlu membuat rencana. Apa tujuan kita pergi ke kota besar? Apa tujuannya?
Biasanya yang pergi ke kota besar berhubungan dengan melanjutkan pendidikan,
pengembangan karir/pekerjaan, ekspansi usaha. Anggap saja kita mengesampingkan
tujuan orang pergi ke kota besar yang cuma untuk melancong semata. Sebab jika
itu tujuannya, rasanya tidak perlu berencana.
Sebuah rencana merupakan apa yang akan kita lakukan untuk
mencapai tujuan. Dari contoh yang telah disebutkan, jika saja tujuannya pergi
ke sebuah kota besar dan tinggal di sana untuk mencari kerja, maka rencananya
akan menyangkut hal-hal yang berkaitan dengan tempat tinggal, biaya hidup
selama belum mendapatkan pekerjaan, bagaimana mencari lowongan pekerjaan, serta
bagaimana menyesuaikan diri dengan keadaan kota besar tempat tujuan kita
tersebut (umumnya lebih menyangkut masalah sosial budaya daripada sekedar
cuaca).Menyangkut hal tersebut pula, sebuah rencana dapat dibedakan atas
rencana jangka pendek dan rencana jangka panjang. Karena pendek atau panjangnya
waktu bersifat relatif, maka dalam konteks perpindahan ke kota besar, suatu
rencana dapat dibagi atas rencana tinggal sementara atau rencana menetap dalam
waktu lama.Sudah sepantasnyalah sebuah perencanaan itu dipertimbangkan dan
diimplementasikan dalam berbagai hal di kehidupan sehari-hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar